Ditulis Oleh: Wafrotul Athiyah, S. Pd.
Matematika merupakan salah satu bidang studi yang diberikan kepada semua jenjang pendidikan, karena matematika merupakan pengetahuan yang sangat penting bagi siswa. Matematika merupakan bekal pengetahuan dasar dan pembentukan sikap serta pola pikir mereka selanjutnya. Selain itu dalam perkembangan matematika juga berkaitan erat dengan ilmu pengetahuan dan teknologi. Pembelajaran matematika bertujuan agar siswa dapat mengembangkan keterampilan berhitung yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, bersikap logis, kritis, cermat, kreatif dan disiplin. Khususnya untuk matematika di Sekolah Dasar, mata pelajaran matematika berguna untuk membekali peserta didik dengan melatih sikap kritis dan kreatif. Matematika merupakan ilmu yang perlu dikuasai oleh oleh siswa. Matematika juga salah satu mata pelajaran yang harus ada di setiap jenjang pendidikan untuk menunjang kehidupan sehari-hari siswa. Untuk siswa kelas dasar diperlukan penguatan pengetahuan matematika dasar yang kuat agar dapat menunjang pembelajaran pada tingkat selanjutnya. Maka dari itu, diperlukan penguatan konsep yang benar kepada siswa, agar konsep dasar matematika tidak terjadi kesalahpahaman konsep. Ketika siswa dari dasarnya sudah salah konsep, maka untuk menunjang matematika ditingkat selanjutnya pun akan salah konsep. Maka dari itu, diperlukan penguatan konsep yang benar sejak dini. Pada pembelajaran matematika, terdapat salah satu materi dasar terkait nilai tempat.
Nilai tempat merupakan dasar dari seluruh sistem bilangan kita. Nilai tempat adalah nilai setiap digit dalam sebuah bilangan. Dengan kata lain, posisi digit dalam sebuah bilangan menentukan nilainya. Penting bagi anak untuk memahami bahwa walaupun suatu angka bisa saja sama, nilainya bergantung pada letak angka tersebut dalam angka tersebut. Sering kali, ini hanya akan muncul dengan huruf-huruf di atasnya untuk mewakili setiap posisi: Jutaan, Ratus Ribu, Sepuluh Ribu, Ribuan , Ratusan, Puluhan, Satuan, dan seterusnya. Nilai tempat bilangan adalah nilai dari suatu tempat bilangan tertentu. Biasanya nilai tempat bilangan dimulai dari sebelah kanan. Dimulai dengan satuan, puluhan, ratusan, dan seterusnya. Kenapa di mulai dari satuan? Karena satuan adalah nilai bilangan yang paling kecil, yaitu 1-9. Sedangkan puluhan adalah bilangan dari 10-99. Sedangkan ratusan adalah bilangan dari 100-999. Kemudian dilanjutkan dengan ribuan dan seterusnya. Sebagai contoh, angka 39, 9 adalah satuan dan 3 adalah puluhan. Nah, 3 puluhan itu menggambarkan jumlah dari angka 30. Pembelajaran nilai tempat ini sangat penting diterapkan pada siswa, karena nilai tempat merupakan pengetahuan dasar dalam matematika, yaitu untuk menentukan dan mengetahui posisi suatu bilangan, sehingga siswa dapat memahami konsep dasar dalam pembelajaran matematika.
Nilai tempat ini harus sudah dipahami siswa dari mulai kelas rendah. Pembelajaran nilai tempat ini perlunya siswa untuk memahami konsep-konsep dalam matematika tersusun secara terstruktur, logis, dan sistematis dimulai dari konsep yang sederhana sampai kepada konsep yang kompleks. Pembelajaran matematika ibarat mata rantai yang saling berkesinambungan dan membuat rantai itu menjadi utuh. Konsep dalam matematika saling berkaitan bahkan konsep yang sederhana memiliki peranan sebagai konsep prasyarat untuk menuju pemahaman konsep yang lebih kompleks. Siswa harus memahami bahwa setiap posisi dalam angka mewakili kekuatan sepuluh, dan bahwa setiap angka dalam angka membawa nilai tempat tergantung pada posisinya. Pembelajaran nilai tempat merupakan suatu pembelajaran yang mendapat perhatian penting dalam kurikulum pendidikan di tingkat Sekolah Dasar. Hal ini dapat diperhatikan melalui pemahaman nilai tempat pada bilangan cacah yang berkembang dari kelas 1 hingga kelas 4 kemudian berkembang menuju pemahaman nilai tempat bilangan desimal di kelas 5 dan 6. Menjadikan nilai tempat ini saling berkesinambungan antar tingkatannya. Nilai tempat merupakan konsep matematika yang fundamental bagi siswa dalam belajar matematika. Jika terjadi kesalahpahaman konsep dalam pembelajaran materi nilai tempat maka siswa akan memiliki kelemahan dalam pembelajaran matematika. Nilai tempat dapat diartikan sebagai nilai suatu angka dalam suatu bilangan tertentu. Nilai tempat suatu angka mempunyai berbagai tingkat bergantung dari letak bilangan tersebut. Tingkatan tempat tersebut adalah satuan, puluhan, ratusan, ribuan, puluh ribuan, dan seterusnya.
Kapan anak-anak belajar tentang nilai tempat di sekolah? Nilai tempat merupakan salah satu bidang terpenting dalam kurikulum matematika dasar. Setiap tingkat kelas memiliki serangkaian tujuan yang secara khusus difokuskan pada angka dan nilai tempat. Pada awal setiap tahun ajaran di sekolah dasar, para siswa dapat meninjau pekerjaan nilai tempat sebelumnya dan mengembangkannya dengan angka yang lebih besar atau lebih kecil. Kegiatan pembelajaran kali ini dilakukan di kelas 2A SD Islam Surya Buana pada mata pelajaran matematika, yang bertepatan dengan materi tentang nilai tempat pada bilangan sampai 50. Pembelajaran ini bertujuan untuk memudahkan peserta didik dalam memahami nilai tempat pada bilangan sampai 50, dengan menggunakan media pembelajaran kartu bilangan. Nilai tempat yang diajarkan di kelas 2 ini, masih pada tahap nilai puluhan dan nilai satuan, dimana nilai satuan terdapat pada kata yang paling kanan atau paling akhir, dan untuk nilai puluhan terletak di paling kiri. Namun, jika angka paling depan ditambah dengan 1 angka, maka angka paling kiri berubah menjadi ratusan hingga jutaan, akan tetapi pembelajaran di kelas 2 ini hanya dibatasi sampai dengan bilangan 50.
Para siswa dengan penuh semangat pada kegiatan pembelajaran ini, karena mereka mempraktikkan satu persatu dengan maju ke depan kelas, secara bergantian dengan siswa lainnya. Mula-mula, pembelajaran di awali dengan salam, berdoa, ice breaking, dan menanyakan kesiapan siswa dalam pembelajaran. Selanjutnya siswa dijelaskan tentang materi yang akan dipelajari, yaitu tentang nilai tempat. Selanjutnya siswa diajak guru untuk menyanyikan lagu tentang nilai tempat, siswa sangat senang dan antusias pada kegiatan bernyanyi. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh guru tentang nilai tempat dan contohnya. Kegiatan dilanjutkan dengan mempraktikkan kartu bilangan yang sudah disiapkan oleh guru, para siswa dipanggil satu persatu oleh guru untuk mempraktikkan di depan kelas untuk menentukan penempatan nilai tempat. Selanjutnya, untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa pada materi nilai tempat, siswa diberikan lembar kerja yang sesuai dengan materi nilai tempat. Hampir seluruh siswa sudah memahami tentang materi nilai tempat. Ketika mengerjakan lembar kerja, beberapa siswa yang belum terlalu paham, lebih dibimbing oleh guru, sehingga siswa yang masih kesulitan tetap bisa mengerjakan dengan baik. Kegiatan pembelajaran ini diakhiri dengan melaksanakan evaluasi untuk para siswa. Evaluasi pembelajaran dilaksanakan dengan metode tanya jawab terkait materi nilai tempat. Hampir seluruh siswa sudah memahami materi nilai tempat dengan baik. Terdapat 3 siswa dari 28 siswa yang belum terlalu memahami materi tersebut, sehingga guru secara khusus memberikan jam tambahan untuk tiga siswa tersebut. Dengan demikian, kegiatan pembelajaran kali ini mampu terlaksana dengan baik.