Ditulis Oleh: Fitria Rohima Atika, S.Si., S.Pd.
Tak terasa sudah tiba saatnya siswa SD Islam Surya Buana Malang melaksanakan agenda Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Kali ini, tema P5 yang dipilih oleh kelas 6 adalah Rekayasa dan Teknologi dengan judul kegiatan yaitu Berkarya dengan Teknologi. Hal ini didasari oleh fenomena di bidang teknologi yang perkembangannya sangat pesat. Perkembangan teknologi ini dilengkapi dengan berbagai inovasi yang dapat memudahkan kegiatan manusia dalam berbagai bidang. Di sisi lain, siswa yang merupakan generasi gen Alpha hidup di era teknologi yang kemajuannya sudah sangat pesat, sehingga perlu untuk menumbuhkan karakter baik dalam berinovasi dengan teknologi. Teknologi diciptakan untuk memudahkan manusia dan sudah dimanfaatkan dalam berbagai bidang yaitu di bidang kesehatan, infrastruktur, pendidikan, pangan dan informasi. Pada kesempatan kali ini, Kelas 6 SD Islam Surya Buana memfokuskan penanaman nilai karakter pada kegiatan P5 dengan belajar di bidang teknologi tepat guna dan di bidang teknologi pangan.
Kegiatan P5 kelas 6 ini dilaksanakan pada tanggal 11-15 November 2024. Kegiatan P5 dirancang untuk menumbuhkan karakter baik pada siswa yang dikenal dengan dimensi P5. Adapun dimensi yang diambil pada kegiatan P5 kali ini yaitu mandiri, berkebinekaan global, serta bernalar kritis. Pada dimensi mandiri, diharapkan siswa mampu meningkatkan pemahaman diri dan beradaptasi pada situasi yang dihadapi. Pada dimensi berpikir kritis, diharapkan siswa dapat memperoleh dan memproses informasi dan gagasan dari serangkaian kegiatan yang dilaksanakan. Pada dimensi berkebhinekaan global, diharapkan siswa mampu mengenal dan menghargai budaya. Pembelajaran dimensi ini diwujudkan dalam rangkaian kegiatan yang dilaksanakan selama sepekan.
Kegiatan P5 diawali dengan kegiatan pembukaan yang diisi dengan pengenalan kegiatan apa saja yang akan dilakukan selama sepekan serta membuat kelompok kecil untuk bekerjasama menghasilkan produk. Pada hari kedua, siswa belajar membuat yogurt yang merupakan salah satu produk dari hasil teknologi pangan. Kegiatan diawali dengan menyimak video pembuatannya, kemudian dilanjutkan membuat secara langsung bersama kelompoknya dengan menerapkan tahap-tahapan pembuatan yogurt yang telah disimak.
Di hari ke-3 kegiatan P5, siswa diajak untuk membuat sebuah produk dengan menerapkan teknologi tepat guna, yang mana ide produk sudah didiskusikan bersama kelompok di hari Senin. Pada hari Rabu, 13 November 2024, siswa membawa bahan dan alat yang sudah mereka tentukan bersama kelompoknya dan sehari penuh mereka bekerjasama untuk membuat karya teknologi. Tampak setiap kelompok memiliki ide dan inovasi dalam proses pembuatannya terlihat dari kerjasama tim yang berjalan dengan aktif dan saling berbagi tugas.
Di hari ke-4 yaitu tanggal 14 November 2024, siswa didampingi oleh Guru kelas 6 melakukan studi visual ke ITN untuk mempelajari teknologi Panel Surya dan ke Edupark UMM untuk belajar lebih dekat terkait berbagai macam teknologi yang dimanfaatkan di bidang pangan, agrikultur, maupun peternakan. Kegiatan studi visual berjalan dengan lancar dan menyenangkan. Di ITN, rombongan dari SD Islam Surya Buana diajak berkeliling gedung elektro dan diperlihatkan panel surya yang begitu besar, serta melihat berbagai hasil karya teknologi tepat guna yang ada di sana. Tak kalah serunya, di Edupark UMM, siswa melihat cara pembuatan nata de coco dan merasakan segarnya hasil produk olahan teknologi pangan yang memanfaatkan bakteri baik.
Di hari ke 5 siswa melanjutkan proses pembuatan teknologi tepat guna bersama kelompoknya. Ada banyak karya kelompok yang dihasilkan seperti alat vacuum cleaner, chopper bawang, kipas anging portable, dispenser mini, candy machine, permainan spiner marbel, kincir air, dan lain sebagainya. Di hari terakhir sekaligus penutup, setiap kelompok melakukan presentasi dan tanya jawab sembari menjelaskan cara kerja hasil produknya serta pembagian hadiah untuk karya dan presentasi terbaik.
Serangkaian kegiatan P5 di kelas 6 sudah terlaksana dengan lancar dan menyenangkan. Dalam membuat karya teknologi tepat guna sekaligus melakukan percobaan, para siswa mampu mengutarakan pendapat-pendapatnya dan memperoleh penemuan-penemuan baru dari karya yang dihasilkan. Dari kegiatan ini dapat terlihat bahwa siswa dengan penuh tanggung jawab bisa bekerjasama dengan baik bersama kelompoknya, dapat menerapkan nilai-nilai karakter dari dimensi mandiri, bernalar kritis, dan berkebinekaan global. Melalui kegiatan ini, semoga kelak siswa menjadi pribadi yang mandiri, tangguh, tidak pantang menyerah, mampu percaya diri mengungkapkan gagasannya, dapat beradaptasi dalam kondisi apapun, dan bisa berinovasi menjadi penemu-penemu islam yang hebat di masa depan.